kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hati-hati jebakan kurs dan harga emas


Selasa, 31 Maret 2015 / 06:12 WIB
Hati-hati jebakan kurs dan harga emas
ILUSTRASI. Manfaat tidur siang untuk kesehatan.


Reporter: Dina Farisah, Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Harga emas batangan sepanjang pekan lalu reli kencang. Laman resmi milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam), www.logammulia.com memperlihatkan, harga emas batangan naik Rp 7.000 per gram  atau 1,29% menjadi Rp 549.000 per gram selama periode 20-27 Maret 2015. 

Sayang, kemarin harga emas turun Rp 1.000 menjadi Rp 548.000 per gram. Sementara harga buyback sebesar Rp 488.000 per gram. 

Berdasarkan riset KONTAN, hubungan harga emas di Tanah Air dengan kurs rupiah cukup kuat. Lihat saja, awal Januari 2015, kurs rupiah nongkrong di Rp 12.400 per dollar AS, sementara harga emas Rp 525.000 per gram. Seiring melemahnya rupiah hingga level 13.000 pada awal Maret lalu, harga emas Antam naik menjadi Rp 551.000 per gram. 

Dengan kata lain, faktor kurs masih dominan memengaruhi harga emas batangan. Faktor inilah yang bisa menjadi jebakan, karena kenaikan harga emas belum bersandar pada fundamentalnya.

Ariston Tjendra, Head of Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menilai, reli kencang emas batangan bersifat semu. Tekanan masih akan membayangi emas batangan hingga akhir tahun.

Fluktuasi harga emas batangan tak lepas dari pergerakan Loco London, harga emas pasar spot yang dinaungi  London Bullion Market Association (LBMA). "Tren harga emas masih turun, return investasi emas membutuhkan waktu setidaknya lima tahun," kata Ariston, kemarin.

Namun Alwy Assegaf, analis SoeGee Futures menilai, harga emas Antam cenderung bertahan dari gejolak ekonomi karena jadi sarana lindung nilai aset dari fluktuasi kurs. "Penguatan harga bisa terjadi hingga akhir tahun walau tak naik tajam," papar Alwy. 

Prospek emas juga didukung kokohnya dollar AS seiring rencana kenaikan bunga The Fed. Kekuatan dollar menekan rupiah semakin melemah. Investor lari ke emas batangan sebagai lindung nilai. "Efeknya harga emas batangan bergerak positif, mengarah naik," ujar Alwy. 

Bila investor ingin menjual emas batangan, Ariston menyarankan menunggu hingga Rp 560.000 per gram. Jika ingin membeli, saran Alwy, tunggulah sampai harganya  mendekati Rp 500.000. 

Jika rupiah melemah mendekati Rp 13.300, investor bisa  segera membeli karena emas Antam bisa naik menjadi Rp 600.000. Akhir tahun 2015, prediksi Alwy, harga emas Antam di Rp 500.000-Rp 600.000 per gram dengan asumsinya kurs Rp 13.000-Rp 13.300 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×