kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hartadinata ingin merajai di nusantara


Kamis, 26 Oktober 2017 / 06:39 WIB
Hartadinata ingin merajai di nusantara


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - SURABAYA. PT Hartadinata Abadi Tbk berencana ekspansi ke seluruh wilayah Indonesia mulai akhir tahun ini. Mereka akan membangun jaringan ritel melalui tokok emas ACC di banyak daerah.

Sandra Sunanto, Direktur Utama PT Hartadinata Abadi Tbk menerangkan rencana bisnis yang akan fokus dilakukan beberapa tahun ke depan adalah fokus memperluas wilayah pemasaran. Itu untuk memperbesar pangsa pasar, setelah perusahaan produsen perhiasan ini melantai di bursa atau initial public offering (IPO) Juni lalu. 

"Kami ingin menjadi pemimpin pasar perhiasan di Indonesia," jelas Sandra, saat konferensi pers menjelang Jewerly Fair Surabaya, Rabu (25/10).

Sandra klaim PT Hartadinata Abadi Tbk baru menguasai pangsa pasar sebesar  5%-10%. Namun, data resmi total pangsa pasar perhiasan di Indonesia tidak ada.

Tahun ini target penjualan PT Hartadinata Abadi Tbk sebesar Rp 2,5 triliun. Dari jumlah itu, sudah tercapai sekitar Rp 1,8 triliun hingga akhir September kemarin.

Sebagian besar penjualan berasal dari wilayah Jawa Barat yang berkontribusi mencapai 40% dari pemasaran. "Kami ingin memperbesar penjualan di Kalimantan dan Sumatra, karena pasar kami di dua wilayah itu masih sangat kecil, sedangkan potensi pasarnya besar," ungkap Sandra.

Selain mengandalkan penambahan toko ACC, PT Hartadinata Abadi Tbk juga akan memperluas jaringan pemasaran dengan chanel lain. PT Hartadinata Abadi Tbk akan membangun minimal 1 toko grosir di setiap pulau, sehingga bisa memasok ke toko-toko ritel di wilayah tersebut.

PT Hartadinata Abadi Tbk juga akan menambah jaringan franchise. Saat ini PT Hartadinata Abadi Tbk sudah punya 4 franchise, yakni di Bandung, Jakarta (Blok M dan Cikini), serta di Batam. 

"Tahun ini targetnya tambah menjadi 10, dan tahun depan menjadi 20 franchise," papar Sandra. Menurutnya, sekarang sudah ada pengajuan franchise dari Solo, Makasar, dan Malang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×