kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hari ini, perdagangan SUN diprediksi melemah


Kamis, 02 Februari 2017 / 09:57 WIB
Hari ini, perdagangan SUN diprediksi melemah


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Harga surat utang negara (SUN) pada penutupan perdagangan Rabu (1/2) kemarin tercatat melemah. Berdasarkan situs Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), indeks INDOBeX Government Clean Price menurun sebesar 0,03% ke level 111,46 dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya.

Analis Fixed Income MNC Securities I Made Adi Saputra menilai pada perdagangan SUN hari ini, Kamis (2/2) masih akan bergerak terbatas dengan peluang untuk mengalami pelemahan di tengah koreksi harga yang terjadi pada surat utang global.

Di tengah minimnya katalis positif yang dapat mendorong terjadinya kenaikan harga SUN di pasar sekunder, pergerakan perdagangan hari ini akan dipengaruhi oleh pergerakan harga surat utang global yang cenderung mengalami penurunan pada perdagangan kemarin.

"Sehingga mendorong terjadinya kenaikan imbal hasil meskipun Bank Sentral Amerika memutuskan untuk tetap mempertahankan tingkat suku bunga acuannya pada kisaran 0,50% - 0,75% sebagaimana yang telah diperkirakan oleh pelaku pasar," tutur Made.

Imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup naik pada level 2,477% dari posisi penutupan sebelumnya di level 2,454% sempat menyentuh level 2,483%. Imbal hasil dari surat utang Jerman (Bund) dan surat utang Inggris (Gilt) juga ditutup dengan mengalami kenaikan masing - masing di level 0,468% dan 1,457%.

Imbal hasil surat utang regional juga terlihat mengalami kenaikan pada perdagangan kemarin dimana untuk surat utang India dengan tenor 10 tahun ditutup naik pada level 6,416% dan surat utang Thailand ditutup naik pada level 2,774%.

Tren koreksi harga surat utang global tersebut kami perkirakan akan berdampak terhadap pergerakan harga SUN pada perdagangan hari ini jelang disampaikannya data sektor tenaga kerja Amerika pada akhir pekan nanti serta data pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal IV 2016 yang akan disampaikan pada hari Selasa, 6 Februari 2017.

Adapun secara teknikal, harga Surat Utang Negara secara keseluruhan masih bergerak dengan tren penurunan, sehingga membatasi peluang terjadinya kenaikan harga Surat Utang Negara di pasar sekunder. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×