kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Buyung Poetra Sembada (HOKI) mengejar produksi dan efisiensi


Rabu, 11 Juli 2018 / 21:28 WIB
Buyung Poetra Sembada (HOKI) mengejar produksi dan efisiensi
ILUSTRASI. RUPS Buyung Poetra Sembada


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) optimistis akan kembali melanjutkan kinerja positif tahun ini. Pabrik penggilingan beras yang tengah dibangun bakal menjadi salah satu penopang kinerja perusahaan.

"Kami sedang menambah kapasitas produksi pabrik di Subang," ujar Sukarto Bujung, Direktur Utama HOKI kepada Kontan.co.id, Rabu (11/7).

Pabrik Subang selama ini memiliki kapasitas produksi 30 ton per jam. Sehingga, jika pengerjaannya tuntas sesuai target di semester II-2018, kapasitas produksi HOKI bertambah jadi 50 ton per jam.

Tapi, HOKI tentu tak hanya mengandalkan produksi. Perusahaan juga akan mengimbanginya dengan strategi efisiensi demi menggapai target kinerja yang optimal.

Terlebih, industri beras sekarang dibatasi oleh harga eceran tertinggi (HET) beras yang ditetapkan oleh pemerintah. Aturan ini dibuat sejak September tahun lalu.

Dion Surijata, Investor Relations HOKI mengaku, kebijakan itu sempat mempengaruhi kinerja. "Memang ada pengaruh waktu itu, tapi sekarang kami sudah bisa menyesuaikan," imbuhnya.

Penyesuaian yang dimaksud berupa efisiensi. Strategi ini juga membuahkan hasil. Kuartal I-2018, beban usaha HOKI turun 30% menjadi Rp 17,37 miliar.

Alhasil, laba usaha HOKI naik 4% menjadi Rp 36,89 miliar. Seiring dengan kenaikan laba usaha, laba bersih HOKI terkerek naik sekitar 10% menjadi Rp 26,38 miliar. Adapun pendapatan HOKI mengalami kenaikan sekitar 9% menjadi Rp 380,42 miliar.

Namun, manajemen belum bersedia mengungkapkan berapa gambaran realisasi kinerja paruh pertama tahun ini. Angkanya masih direkap," pungkas Dion.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×