kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bisnis listrik jadi tenaga TGRA


Sabtu, 27 Mei 2017 / 16:00 WIB
Bisnis listrik jadi tenaga TGRA


Reporter: Hasyim Ashari | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Seusai go public, PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA) ingin memperluas bisnisnya. Terregra adalah perusahaan pemasok alat listrik dan jasa pemeliharaan pembangkit listrik. Kliennya antara lain PT Perusahan Listrik Negara (PLN). TGRA tahun ini mencoba merangsek ke bisnis pembangkit listrik dengan membangun pembangkit listrik tenaga mini hidro (PLTMH).

Pada tahun ini, Terregra berencana membangun empat unit PLTMH di wilayah Sumatra Utara, dengan total kapasitas 36 megawatt (MW). "Saat ini pembangkit listrik masih dalam tahap konstruksi dan diharapkan rampung di semester II-2019," ungkap Sekretaris Perusahaan TGRA Christin Soewito, pada KONTAN, beberapa waktu lalu.

Nilai total investasi empat PLTMH tersebut diperkirakan menelan biaya Rp 1 triliun. Sebagian besar pendanaan berasal dari pinjaman lembaga pembiayaan dan perbankan. Sebagian kecil pendanaan berasal dari dana hasil initial public offering (IPO) senilai Rp 90 miliar. Manajemen Terregra masih mengalkulasi porsi pendanaan empat unit PLTMH tersebut.

Pada 16 Mei 2017, TGRA resmi mencatatkan saham perdana di BEI. Terregra menjual 550 juta saham dengan harga penawaran Rp 200 per saham. Jadi, TGRA meraup dana Rp 110 miliar.

Dalam membangun empat PLTMH ini, TGRA menggunakan skema kontrak engineering, procurement and construction (EPC). Sehingga proses pendanaan awal akan dibiayai kontraktor. Apabila proyek sudah selesai, TGRA akan takeover proyek tersebut dan membayar biaya pembangunannya.

Proyek PLTA

Proyek pembangkit listrik ini baru tahap awal ekspansi TGRA. Setelah rampung membangun empat PLTMH, Terregra bakal membangun lagi empat PLTMH. Alhasil, emiten ini akan memiliki delapan unit PLTMH pada tahun 2021 mendatang. Proyek ini termasuk dalam agenda pembangunan pembangkit listrik hingga 300 MW yang direncanakan selesai selama tujuh tahun ke depan.




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×