kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Analis rekomendasikan buy saham WSKT


Jumat, 30 Desember 2016 / 20:18 WIB
Analis rekomendasikan buy saham WSKT


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Seiring dengan berjalannya komitmen pemerintah membangun berbagai proyek infrastruktur, membuat emiten sektor konstruksi dan infrastruktur diprediksi akan tumbuh menguat.

Seperti, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang turut mendapat katalis positif dari proyek infrastruktur pemerintah. Dalam hal ini proyek infrastruktur pemerintah di pembangunan jalan tol lah yang membawa dampak signifikan bagi perolehan kontrak baru WSKT.

Menurut Rio Adrianus, analis Reliance Securities dalam riset tertulisnya (30/12) WSKT berhasil memperoleh kontrak baru yang melebihi target pendapatan kontrak baru 2016 sebesar Rp60 triliun pada kuartal III-2016.

Rio memprediksikan kemampuan penyelesaian kontrak WSKT dan rencana peningkatan penyaluran dana pemerintah pada BUMN infrastruktur menjadi Rp 555 triliun di tahun 2017 dari Rp 410 triliun pada tahun sebelumnya (+35,4% Y/Y).

Rio berpendapat WSKT akan mendapat posisi yang lebih menguntungkan dalam mendapatkan kontrak baru dari pada kompetitornya di tahun 2017.

Pembangunan jalan tol yang menjadi prioritas pemerintah hingga tahun 2019 membuat pendapatan penjualan WSKT pada kuartal III- 2016 naik 88,73% menjadi Rp14 triliun dari Rp7,4 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan, laba bersih naik lebih tinggi mencapai 133,5% menjadi Rp1 triliun dari Rp400 miliar.

WSKT sebagai pemegang hak konsesi jalan tol Solo- Ngawi juga akan memperoleh manfaat dari kemungkinan proyek ini untuk beroperasi secara penuh pada pertengahan tahun 2017 mendatang .

Walaupun pendanaan yang diperlukan dapat berpotensi untuk membebani marjin di tahun-tahun mendatang akibat kemungkinan peningkatan beban bunga. “Kami masih optimistis WSKT dapat mencari sumber pendanaan alternatif dengan dukungan Pemerintah di tahun-tahun mendatang yang akan berdampak seminimal mungkin terhadap marjin,” katanya .

Untuk itu, Rio merekomendasikan buy dengan target harga naik menjadi 3.040 dari harga sekarang Rp 2.600 hingga 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×